News

CDC UIN Raden Fatah Palembang Kunjungi ITB Career Center, Harapkan Peningkatan Layanan Pusat Karir

Description

Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang mengunjungi ITB Career Center pada Selasa (6/9/2022) dalam rangka kunjungan kerja untuk mempelajari pengelolaan pusat karir, Website, serta Tracer Study di ITB.

Hafiz Aziz Ahmad, Ph.D., selaku Kepala Sub Direktorat Pengembangan Profesi dan Kewirausahaan ITB Career Center, memberikan sambutan dengan menjelaskan perjalanan ITB Career Center dari awal berdiri sampai bisa diposisi saat ini, beliau juga memberikan tips untuk mengembangkan pusat karir yaitu kita harus kembali ke pada alumni, apa yang dibutuhkan alumni, dalam pekerjaan atau kemampuan/soft skill apa yang diingin kan untuk menghadapi dunia kerja.

Sehingga pusat karir dapat menyediakan apa yang menjadi kebutuhan alumni. Beliau juga menjelaskan bahwa pada ITB Career Center membuka membership baik bagi pencari kerja maupun perusahaan pencari tenaga kerja, membership berguna untuk anggota agar dapat memanfaatkan fasilitas dalam penggunaan aplikasi ITB Career Center.

Dr. Helen Sabera Adib, M.Pd.I., Kepala Career Development Center (CDC) UIN Raden Fatah Palembang memaparkan bahwa kunjungan ini diupayakan untuk memperbaiki system pelayanan Career Development Center (CDC) Raden Fatah Palembang. "Kami saat ini masih mendalami pengembangan website, kami ingin menjadikan website CDC sebagai sumber informasi yang baik dan terpercaya, baik dalam informasi lowongan kerja, seminar dan beasiswa. Kami ingin menggabungkan job seeker dan job creator, keduanya adalah proyeksi lulusan kita pada pasar tenaga kerja.," jelasnya.

Helen memaparkan bahwa kunjungan ini turut menjadi agenda penting dari penelitian Tracer Studynya, mengingat masih kecilnya perolehan response rate di kampus UIN Raden Fatah Palembang. "Yang paling krusial, kita ingin mengetahui strategi tim tracer study dari ITB Career Center terkait perolehan response rate yang tinggi, karena di UIN Raden Fatah Palembang kesulitan dalam respon alumni dalam pengisian tracer study tersebut. Penelitian yang terakhir kami hanya memperoleh response rate sebesar 8% saja. Kami ingin mengadopsi surveyor dan system pengumpulan data mengikuti ITB," jelasnya.

“Sejauh ini layanan kami ada konseling, Tracer Study, dan seminar pembekalan calon alumni. Kami belajar dari ITB Career Ceter untuk melihat peluang dan tantangan di sekitar kita untuk memajukan pelayanan. Mengingat tingginya kesempatan di Palembang, kami ingin memanfaatkan peluang tersebut dengan mengadakan magang di bidang peningkatan soft skill, memanfaatkan perusahaan yang ada, serta pengembangan aktifitas kewirausahaan di kampus," jelasnya.

Helen menyatakan, agar berkembang seperti pusat layanan ITB Career Center, CDC UIN Raden Fatah Palembang menjadi tugas yang besar. Pasalnya, hanya ada tiga orang saja yang menjadi tenaga penggerak layanan CDC di UIN Raden Fatah Palembang. "Sumber daya manusia kami hanya 3 orang saja. Kami telah melakukan perbaikan sistem IT, social media, memperkuat hubungan dengan fakultas, memperkuat posisi CDC sendiri di Universitas pada umumnya, dan Palembang pada khususnya," pungkasnya.